PEKANBARU,Satelitimes.com- Setelah dilakukan pembahasan intens di komisi-komisi dan Banggar, DPRD Pekanbaru menggelar Rapat Paripurna Penandatanganan MoU KUA PPAS R-APBD 2023, Senin (7/11/2022).
Paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST, di dampingi wakilnya, T Azwendi Fajri SE, Ir Nofrizal MM, serta para anggota dewan lainnya.
Sementara dari Pemko Pekanbaru, dihadiri langsung Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun, Sekko HM Jamil, para kepala OPD, dan unsur Forkompimda.
Dalam MoU ini, besaran R-APBD tahun 2023 ditandatangi sebesar Rp2,69 triliun. Nilai ini meningkatkan dari usulan awal Pemko Pekanbaru, yakni Rp 2,650 miliar.
Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun menyampaikan, bahwa nilai R APBD Pekanbaru 2023 ini, asumsi pendapatan yang diprediksi.
"Mudah-mudahan bisa terealisasi pendapatan ini, dan APBD sesuai dengan yang ditetapkan dalam (Mou) ini," papar Pj Wali Kota usai Paripurna.
Disinggung apa program prioritas yang disiapkan tahun depan, Pj Wali Kota menegaskan, untuk prioritas program apa yang menjadi program Pemerintah Pusat, akan dilaksanakan Pemko Pekanbaru.
Seperti halnya program stunting akan dimasukkan, pencegahan inflasi juga dimasukkan, dengan besaran anggaran 2 persen dari dana yang ada.
Sementara itu, program Pemko Pekanbaru sendiri juga menjadi prioritas penting untuk dilaksanakan. Mulai perbaikan jalan berlubang, banjir, santunan kematian, beasiswa, UMKM, serta program Dinas Koperasi.
"Termasuk juga ada rehap esk kantor Wakil Wali Kota Pekanbaru di Jalan Arifin Ahmad. Nanti kita jadikan pusat UMKM Kota Pekanbaru. Total angka rehapnya saya tak hafal," sebutnya.
Ketua DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST menjelaskan, setelah MoU ini, ada beberapa tahapan lagi Paripurna sebelum disahkan pada tanggal 30 November mendatang.
Paripurna yang dimaksud, yakni Paripurna Nota Keuangan, Paripurna Pandangan Umum Fraksi, Paripurna Jawaban Pemerintah, serta terakhir Paripurna Pengesahan APBD 2023.
"Mudah-mudahan sesuai jadwal tahapan, hingga pengesahan," katanya.